Tuesday, July 23, 2013

Manajemen pengambilan Keputusan : Kualitas Keputusan



Kualitas merupakan mutu dari pekerjaan atau hasil yang telah dicapai dengan proses yang dilakukan. Sehingga Kualitas keputusan merupakan mutu yang dihasilkan dari hasil keputusan tersebut yang telah diaplikasikan atau telah diuji secara maksimal dan terlihat hasilnya secara maksimal serta dinilai secara maksimal juga. 

Penilaian secara maksimal tentunya akan menjadi Iebih jelas dan Iebih bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya dari pada penilaian secara tidak maksimal tentunya. Maka dari itu untuk menilai suatu Kualitas keputusan yang dibuat haruslah diuji secara pendekatan yang bisa dipertanggungjawabkan secara ilmiah 

Pendekatan keilmuan yang dipakai disini haruslah berdasarkan pada ruang lingkup dimana asal mula proses awal berdirinya keputusan tersebut. Jika keputusan tersebut adalah dipakai untuk bidang ilmu ekonomi, teknik, kedokteran dan sosiologi maka itu harus berlandaskan pada asas-asas dan aturan-aturan pada bidang ilmu yang bersangkutan, dengan maksud nantinya selalu saja keputusan tersebut berpatokan dan tetap berada pada koridor ilmu yang bersangkutan. Ini ditujukan dengan maksud guna menghindari terjadinya tumpang tindih atau kekacauan dalam aplikasi keputusan itu nantinya.

 Dimana kita mengetahui bahwa kekacauan yang sering timbul adalah pada saat setiap bidang tersebut tidak bergerak atau juga tidak diberikan keleluasaan bergerak secara “independent” sesuai dengan garisnya. Dan ini berdampak pada pembentukan keputusan yang tidak berlangsung secara profesionalisme.

Teori pengambilan Keputusan : Keputusan Terprogram dan Tidak Terprogram
Manajemen pengambilan Keputusan

No comments:

Post a Comment