Saturday, May 25, 2013

Metode Pencatatan Persedian








Dalam sistem pencatatan persediaan barang dagangan (Merchandise inventory) yang biasa kita pelajari adalah metode periodik, dimana pembelian barang dagangan dicatat pada rekening Pembelian (Purchases) disebelah debet dan kalau menjual barang dagangan kita catat pada rekening Penjualan (Sales) disebelah kredit. Sedangkan sistem pencatatan persediaan barang dagangan yang lain adalah metode perpetual atau permanen Dengan demikian metode pencatatan persediaan barang dagangan (Merchandise inventory) ada 2 metode yaitu : 

1. Metode pisik /Periodik ( Physical/Periodic Inventory system )

Pencatatan transaksi persediaan barang dagangan dengan metode ini tidak langsung berkaitan dengan barang dagang yang bersangkutan Mislanya bila terjadi pembelian barang dagangan akan dicatat pada rekenjng khusus yaitu pembelian (purchases) dan penjualan barang dagangan dicatat pada rekening penjualan. Dengan cara ini benambahnya barang dagang atau berkurangnya barang dagang atau keluar masuknya barang dagangan tidak bisa diditeksi secara Iangsung. Akibat dari cara ini adalah barang dagang yang tercatat dalam pembukuan perusahaan pada akhir periode adalah barang dagang pada awal periode sehingga pada akhir periode nilainya harus dihitung kembali dan disesuaikan kembali dengan persediaan akhir periode Barang dagang akhir periode harus dihitung fisiknya secara Iangsung agar dapat menggambarkan nilai bersediaan barang dagang yang sesungguhnya dalam laporan keuangann Dengan demikian agar nilai persediaan barang dagangan yang akan dilaporkan dalam laporan keuangan tercatat sama dengan nilai persediaan dagangan akhir, maka harus dibuat jurnal penyesuaian pada akhir periode akuntansi Jurnal penyesuaian terhadap barang dagang dapat dibuat dengan dua Cara yaitu dengan metoda Ikhtisar rugi Iaba dan dengan metoda harga pokok penjualan.

penyesuaian barang dagang metoda ikhtisar Rugi Laba ( Income Summary ) adalah:

lncome Summary                                                             xxxx                 -
Merchandise Inventory (Begining)                        -                      Xxxx

Merchandise Inventory (Ending )                                      xxxx                 -
Income Summary                                                 -                       xxxx

Penyesuaian barang dagang metoda harga pokok Penjualan ( Cost Of Good Sold )

Merchandise Inventory (Ending )                                      xxxx                  -
Cost Of Good Sold                                                          xxxx                  -
Purchase Discount                                                            xxxx                  -
Purchase Return and Allowance                                        xxxx                  -
Purchase                                                              -                         xxxx
Freight in                                                              -                         xxxx
Merchandise Inv (Begining)                                  -                         xxxx

Dalam metode ini nilai harga pokok penjualan belum bisa diketahui secara langsung dari posting jurnal-jurnal yang kita buat diatas Dalam penyusunan harga pokok penjualan (Cost of good sold) disusun dengan susunan persediaan awal ditambah pembelian bersih (yaitu pembelian ditambah beban angkut masuk/freight in dan dikurangi retur pembelian dan potongan pembelian) dan dikurangi persediaan akhir

2. Metode Permanen/Perpetual/Terus menerus ( Perpectual Inventory System).
Pencatatan transaksi persediaan dengan metode ini akan langsung mempengamhi persediaan barang dagang. Misalnya untuk mencatat transaksi pembelian barang dagangan Iangsung dicatat pada rekening Persediaan disebelah debet dan penjualan barang dagangan dicatat pula pada rekening persediaan barang dagangan disebelah kredit. Metode pencatatan ini dibantu dengan buku pembantu persediaan barang dagangan dengan membuat kartu persediaan barang ( Stoct Card ), Dengan demikian nilai persediaan barang dagangan dapat diketahui setiap saat, dan karena nilai pada akhir pexiode sebesar yang tercatat dalam perkiraan Persediaan barang dagangan maka tidak perlu membuat ayat jurnal penyesuaian. Metoda ini juga akan langsung dapat menhitung nilai harga pokok penjualan barang, sehingga harga pokok penjualan barang tidak dalam laporan rugi laba tidak perlu dihitung lagi.

Oleh : Hamizar & M.Nuh
Dari buku IIntermediate Accounting 
Penerbit Fajar 2008


1 comment: