Untuk mengenal
lebih jauh sosok akuntansi yang merupakan alat bantu manajemen, maka perlu
diketahui siklus, sistem atau proses akuntansi sebagai dasar yang sangat
panting dalam melahirkan dan memproduksl laporan keuangan. Tahapan prosedur akuntansi
ini kila jelaskan sebagai berikut,
- Transaksi/BuktiYang dimaksud
dengan lransaksl adalah setiap kejadian yang mengubah posisi keuangan (Asel,
Ulang, dan Modal) hasil usaha (Penghasilan dan Biaya) perusahaan/lembaga
Transaksilah yang dicalat dalam proses akuntansi.
- Buku Harian jurnalBuku harian
jurnal mi sekaligus menggolongkan transaksi mana yang dikelompokkan memengaruhi
perkiraan debet dan mana yang digolongkan sebagai yang akan memengaruhi
perkiraan sebelah kredit. Kegiatan ini merupakan awal dari proses akuntansi,
- Buku Besar (Ledger)Buku besar ini merupakan
tempat menampung seluruh transaksi yang Lelah diklasifikasikan melalui jurnal
jadi seluruh jurnal dimasukkan sesuai kelasnya ke dalam buku besar dengan cara
memindah bukukan semua jurnal (posting) ke buku besar tadi.
- Neraca Lajur (Work Sheet)Untuk menyusun
laporan keuangan biasanya dibual neraca lajur unluk memudahkan penyusunan
laporan keuangan tadi. Neraca lajur rnempunyai beberapa lajur yang
masing-masing dapat dipakai yaitu ada yang terdiri dan 8 lajur, 10 lajur atau 12
lajur yang masing-masing berisi jenis laporan yang akan dibuat. Berdasarkan
neraca lajur maka kita dapat dengan mudah menyusun Iaporan keuangan karena data
dan bahannya sudah ada tinggal memasukkannya ke dalam format laporan yang sudah
lersedia. Pembuatan neraca lajur ini tidak mutlak. Kita dapat menggunakan dan
dapat juga tidak menggunakannya. Kemajuan komputer sebagai pengolah data
memungkinkan kita udak perlu lagi menggunakan neraca lajur ini atau bahkan
jurnal dan buku besar sekalipun tidak perlu digunakan. Namun ilmu akuntansi itu
sendiri mutlak ada dan seluruh fungsinya belum dapat digeser oleh komputer.
Diambil dari buku ANALISI KRISTIS ATAS LAPORAN KEUANGAN
yang ditulis oleh SOFYAN SYFARI HARAHAP
ANALISI KRISTIS ATAS LAPORAN KEUANGAN |
No comments:
Post a Comment